Blok Pemproses Warna TV CRT
SOLDIRADEM BLOG - Dalam sebuah perangkat pesawat Televisi memiliki beberapa blog dengan berbagai macam fungsi dan tugasnya. Seperti halnya sepeda motor. Dalam sebuah sepeda motor terdapat beberapa blog mesin sebagai mana fungsinya misalnya karburator berfungsi sebagai pengatur bahan bakar menuju pembakaran dsb. Begitu pula dalam sebuah televisi. Dalam sebuah perangkat televisi terdapat beberapa blog yaitu;
Blog Diagram Pemproses Warna (IC croma).
Yang menyusun blog pemprosesan warna atau kalau sekarang sudah di ringkes menjadi satu IC yang di sebut IC croma. Dan penyusun IC croma adalah sbb;
A. B.P.F (Band Pass Filter)
Blog ini berfungsi untuk meloloskan lebar bidang signal sub pembawa warna yang frekwensinya 4,43 MC.
Blog ini berfungsi untuk meloloskan lebar bidang signal sub pembawa warna yang frekwensinya 4,43 MC.
B.CHROMA (chrominace=signal warna)
Croma signal warna saat ini sudah berbentuk ic yang di padukan jadi satu dengan IC program. Blog ini berfungsi sebagai pemisah signal warna asli yang di pancarkan oleh pemancar berupa signal U (signal warna biru)dan signal V (signal warna merah) kalau sekarang bisa di sebut tiga warna yaitu red,green,blue. yang akan di umpan ke bagian Natrik.
Croma signal warna saat ini sudah berbentuk ic yang di padukan jadi satu dengan IC program. Blog ini berfungsi sebagai pemisah signal warna asli yang di pancarkan oleh pemancar berupa signal U (signal warna biru)dan signal V (signal warna merah) kalau sekarang bisa di sebut tiga warna yaitu red,green,blue. yang akan di umpan ke bagian Natrik.
C. BURST AMP.(penguat signal burst)
Blog ini berfungsi menguatkan amplitudo /level signal burst.
Blog ini berfungsi menguatkan amplitudo /level signal burst.
D. 4,43 adalah frekwensi osilator lokal yang berfungsi sebagai signal penyama sincronisasi signal pembawa baku 4,43mc.
E. A.C .C (automatic chrom control)
Berfungsi sebagai pengntrol signal chorinance,signal pembawa warna baku secara otomatis dan yang di kontrol adalah amplitudo signal burst warna.
Berfungsi sebagai pengntrol signal chorinance,signal pembawa warna baku secara otomatis dan yang di kontrol adalah amplitudo signal burst warna.
F. COLOR KILLER (pemati warna)
Berfungsi sebagai mendeteksi ada /tidak adanya signal warna. sehingga apabila televisi warna tidak menerima gelombang televisi akan hitam putih.
Berfungsi sebagai mendeteksi ada /tidak adanya signal warna. sehingga apabila televisi warna tidak menerima gelombang televisi akan hitam putih.
G. Matrix (demodulator warna: detektor warna)
Berfungsi sebagai pemproses signal warna merah dan biru. kemudian digabungkan kedua signal warna tersebut untuk mendapatkan signal warna hijau. Keluar dari matrix ini di umpan ke penguat vidio.
Berfungsi sebagai pemproses signal warna merah dan biru. kemudian digabungkan kedua signal warna tersebut untuk mendapatkan signal warna hijau. Keluar dari matrix ini di umpan ke penguat vidio.
Dengan melihat diagram blog pemproses warna adalah dari signal video yang telah di deteksi kemudian di filter oleh bagian blog B.P.F di mana pada blog ini juga memperkuat signal /amplitudonya. Signal burst yang merupakan sub pembawa warna baku di tunda selama 1h(64us),dan ada yang langsung di umpan ke blog penambah/adder yaitu menjumlah signal,Dan akan disalurkan ke output IC croma berbentuk signal RGB menuju katoda tabung.
Begitulah kiranya blog pemprosesan warna yang terdapat pada IC Croma.
Semoga memberikan informasi yang berguna bagi anda semuanya.
Semoga memberikan informasi yang berguna bagi anda semuanya.
Posting Komentar untuk "Blok Pemproses Warna TV CRT"
Silahkan berkomentar sesuai dengan topik,diberi nama, tanpa meninggalkan link aktif yang bersifat promo!!!!