Hal Yang perlu Diperhatikan Mengganti Mesin TV CRT

Soldiradem blog - Mengganti mesin tv sebenarnya mudah apabila kita memiliki pengetahuan dasar mengenai mesin tv. Namun jika belum sedikitpun mengetahui seluk beluk mesin tv maka ini sedikit agak ristkan.


Tidak apa jikalau anda belum mengetahui sedikitpun mengenai mesin tv .anda pasti bisa merakit, jika anda mau mengetahui dasar cara yang saya paparkan disini.

Yang pertama. Harus dipahami adalah keamanan untuk anda. Karena mesin TV CRT bukanlah mesin yang spele seperti ampli. Ini lebih berbahaya.

Perlu anda ketahui bahwa mesin tv memancarkan volt sampai 20.000kv pada transformator step up. Atau disebut flyback. Flyback Merupakan penyuplay tabung gambar.

Untuk menghindari yang tidak diinginkan maka, jangan menyalakan mesin tv pada keadaan netral, atau belum terhubung dengan tabung CRT.

dan jika tv dalam keadaan menyala jangan menyentuh cop flyback secara langsung menggunakan tangan..

Mengganti mesin tv yang paling penting adalah memahami bagaimana awal soket dan kabel yang terhubung sebelum membongkar mesin. Sehingga pada tahap ini memudahkan anda memahami letak kabel yang perlu dihubungkan.

Perhatikan jenis soket crt. Ada beberapa macam soket crt, ada yang besar 12 pin dan yang kecil 7 pin.

Jika bawaan mesin tv baru menggunakan soket besar, dan yang akan di pasangi ternyata jenis soket. 7 pin maka perlu penggantian terlebih dahulu. Atau gunakan soket asli bawaan dari bekas mesin tv yang akan diganti.

Untuk masalah urutan pin, sebenarnya kalau tv warna urutanya sama. Dan biasanya pada pcb soket rgb sudah dilengkapi oleh lubang yang sudah sesuai dengan kebutuhan berbagai macam soket. Sehingga memudahkan anda untuk memasang soket meski tidak tau urutanya. Yang terpenting jumlah kaki dan lubangnya tidak tetukar.

Pamasangan kabel defleksi yoke.

bagi yang belum tau apa itu defleksi yoke , jika kita lihat ,defleksi terletak menempel di tabung berbentuk lilitan melingkar lebih tepatnya di leher tabung crt. Defleksi yoke merupakan pembelokan cahaya secara vertikan dan secara horizontal sehingga jika terbalik maka akan menimbulkan kerusakan yang sangat serius.Oleh sebab itu perlu dipahami.

Defleksi yoke dibagi menjadi dua bagian yaitu def vertikal dan def horisontal.

Untuk menandai mana lilitan vertikal dan mana lilitan horisontal kita bisa melihat,

Lilitan pada bagian luar merupakan kumparan defleksi vertikal

Sedangkan Lilitan yang ada di dalam merupakan defleksi horisontal.

Untuk Menandai kabel yang terhubung dari masing masing soket bisanya memiliki empat kabel yang terhung dengan defleksi yoke yang mana bila di lihat kabel untuk defleksi horisontal berjajar dengan sepasi soket yang agak jauh, sedangkan vertikal sisanya.

Untuk mengetahui mana pin penghubung yoke vertikal dan horizontal gunakan multi, caranya menggunakan Ohm meter untuk mencari mana lilitan yang saling terhubung. Jika sudah ketemu maka itu adalah satu pasang yang dihubungkan ke kabel vertikal maupun horisontsl.

Jika terbalik saat p;emasangan maka biasanya akan timbul kerusakan pada ic mauppun terbakarnya pada bagian lilitan.. Nah untuk itu, bagi yang belum mengetahui. Dengan jelas mengenai perakitan defleksi yoke maka kembali lagi bagaimana awal kabel terhubung sebelum dibongkar tadi. Jika cocok maka anda hanya perlu menghubungkan. Tanpa harus mencari mana lilitan vertikal dsn horisontal.

Sebenarnya merakit tv sangat mudah,, yang sulit itu hanya masalah penyambungan pada deleksi yoke.

Jika orang yang belum paham,, maka hal ini yang perlu dipahami sebelum memasang mesin ke crt.

Selain itu saya yakin bahwa semua orang bisa memasang mesin tv dengan sangat mudah.

Muhlisun TMG
Muhlisun TMG Saya memiliki pengalaman dan hobi di bidang elektronika terutama dalam memperbaiki TV, peralatan audio, dan parabola. Selain memperbaiki, saya juga suka merakit dan bereksperimen. Saya telah terjun di dunia elektronik sejak tahun 2014 hingga sekarang. Saya menulis pengalaman saya melalui blog di www.soldiradem.com sejak 2016.

Posting Komentar untuk "Hal Yang perlu Diperhatikan Mengganti Mesin TV CRT"