Memperbaiki Kulkas 2 Pintu Terjadi Bloking ES

Memperbaiki kulkas dua pintu hanya dingin di bagian belakang atau sering disebut sebagai bloking es pada bagian belakang kipas. Terjadi dingin pada bagian belakang saja, karena kipas tidak dapat mensirkulasikan dingin ke bagian depan disebabkan kipas terkunci oleh es yang ng blok di bagian belakang tersebut.

Penyebab paling ringan dalam permasalahan  ini ialah terhambatnya saluran pembuangan sisa pencairan bunga es pada saat posisi defors (pencairan bunga es). Sehingga air tertampung di evaporator. Ketika proses pembentukan bunga es  berlangsung, air tersebut membeku sehingga menyebabkan saluran pembuangan terhambat. Selain itu jika terjadi bloking es pada evaporator sering menyebabkan dingin tidak sampai bagian bawah .

Penyebab sedikit berat yaitu ketika komponen elektronik yang rusak. Misalnya komponen pendukung terjadinya defors mengalami kerusakan. Komponen pendukung defors diantaranya yaitu : heater, timur , thermostate, bimetal defors. 

Heater berfungsi sebagai komponen pemanas untuk mencairkan bunga es. Sehingga ketika heater ini tidak bekerja akan terjadi bloking es pada bagian belakang evaporator.



Thermostate berfungsi sebagai pendukung kerja heater. Kerjanya hampir sama dengan thermoste pada megikom.




Bimetal defors berfungsi sebagai saklar otomatis, ketika suhu di dalam evaporator dibawah -5 drajat c bimetal akan menyambung namun jika suhu sudah mencapai diatas 5 drajat c akan memutus.





Timer berfungsi sebagai pengatur waktu defors dan pembentukan bunga es. Pada kulkas dua pintu umumnya Timur mengatur pembentukan bunga es dalam waktu 6-7 jam. Setelah bunga es sudah penuh di dalam evaporator dalam jangka waktu tersebut , timer akan mematikan kompresor dan akan menyalakan heater untuk mencairkan bunga es.
Jika kulkas dua pintu yang anda miliki masalah bloking es pada belakang evaporator penyebabnya tidak jauh seperti yang telah saya sebutkan diatas . 

Langkah pertama ketika mengalami bloking es jangan berfikir ke komponen elektronik dulu. Pastikan saluran pembuangan pada kulkas anda tidak terhambat. Caranya siram pada bagian evaporator bagian belakang kipas menggunakan selang air. Kemudian lihat apakah air keluar melalui pipa pembuangan biasanya terletak di bagian belakang body kulkas disitu terdapat tampungan air. Jika air keluar dari pipa pembuangan berarti saluran pembuangan tidak bermasalah.

Baru kemudian mengklaim ke komponen elektronik bermasalah.
Sekarang cek satu persatu komponen pendukung defors. Ketika sedang mengalami bloking es langsung atur timer ke waktu defors. Jika terjadi pencairan, berarti timer tidak dapat berpindah ke waktu defors atau bisa diklaim timer tidak normal. Namun, jika tidak terjadi pencairan ketika timer diatur ke waktu defors, kemungkinan terjadi kerusakan pada bimetal defors tidak tersambung ketika dingin sehingga heater tidak dialiri oleh arus listrik. 

Cek bimetal defors pada saat posisi dingin. Jika dicek menggunakan ohm meter menunjukan jarum penuh ke kanan maka bimetal normal. Namun jika bimetal dalam keadaan tidak menyambung ketika posisi dingin berarti bimetal rusak. Jika bimetal dalam keadaan baik, kemungkinan thermosatete heater yang mengalami kerusakan. 

Selain sebagai penentu suhu thermostate juga berfungsi sebagai fuse sehingga ketika heater tidak bekerja maka bisa jadi  thermostate putus. Maka cek dulu menggunakan ohm meter. Pengecekan pada thermostate antara nyambung atau tidaknya. Tidak ada kriteria ohm pasti berapa ohm ketika dalam keadaan normal. Namun jika ada hambatan lebih dari kilo ohm ini bisa dicurigai rusak.

Kerusakan kulkas dua pintu dengan kerusakan bloking es pada bagian belakang masalahnya hanya dari komponen yang telah saya sebutkan di atas. Jika belum teratasi juga, kemungkinan anda kurang teliti dalam melakukan langkah apa saja yang harus ditempuh. Maka ulangi langkah yang telah saya sebutkan di atas secara lebih teliti lagi. Semoga berhasil.!
Semoga bermanfaat !
Muhlisun TMG
Muhlisun TMG Saya memiliki pengalaman dan hobi di bidang elektronika terutama dalam memperbaiki TV, peralatan audio, dan parabola. Selain memperbaiki, saya juga suka merakit dan bereksperimen. Saya telah terjun di dunia elektronik sejak tahun 2014 hingga sekarang. Saya menulis pengalaman saya melalui blog di www.soldiradem.com sejak 2016.