Cara Servis TV yang Gambarnya atau Layarnya Gelap

Servis TV Layarnya Gelap -  Kerusakan yang sering terjadi pada televisi jenis CRT adalah pada tampilan layarnya. Salah satu dari beberapa kerusakan yang paling sering terjadi pada tampilan layar adalah layar terlihat redup.

Servis TV yang Gambarnya atau Layarnya Gelap

Ada kemungkinan kerusakan ini disebabkan oleh tabung gambar yang sudah lemah emisinya. Namun, kemungkinan tersebut belum tentu benar. Karena itu, reparasi harus melakukan pengecekan terhadap semua komponen sebelum memutuskan sebuah kerusakan. Maka dari itu, mari kita bahas bagaimana memperbaiki TV layarnya yang gelap.

Yang perlu kita ketahui adalah bahwa layar disuplai oleh beberapa sumber dari sistem kerja pada sebuah perangkat televisi. Berikut ini merupakan sumber pengaturan antara layar terang dan redup serta kontras:

1. Flyback

Flyback merupakan komponen paling vital pada perangkat TV CRT. Sehingga, perlu pemahaman lebih dalam pada bagian komponen flyback. Karena dari komponen inilah beberapa tegangan penting berasal, bahkan permasalahan layar gelap kebanyakan dipicu oleh komponen ini bermasalah. Sistem pada pencahayaan layar CRT diantaranya:

   a. Tegangan anoda CRT,
   b. Tegangan heater
   c. Tegangan screen
   d. Tegangan focus
   e. Tegangan video 180v DC

Tegangan tersebut berhubungan dengan CRT. Sehingga jika flyback bermasalah, akan terjadi kerusakan.

2. IC Croma

Ternyata dari beberapa kasus yang pernah terjadi, IC Croma jarang sekali mengakibatkan layar gelap sehingga IC Croma menjadi pertimbangan terakhir setelah pada bagian yang lain tidak ada hasil.

Servis TV yang Gambarnya atau Layarnya Gelap

Karena kita sudah mendapatkan beberapa fakta di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa untuk memperbaiki TV layar redup, kita hanya perlu memeriksa pada sekitaran flyback seperti yang telah saya sebutkan di atas.

3. Tegangan Heater

Pada bagian ini, yang perlu dilakukan adalah mengecek resistor pembatas yang biasanya berukuran antara 0,5 ohm sampai 1 ohm dan berukuran 1 watt, tergantung jenis merek TV. Yang terpenting adalah tegangan yang telah sampai pada heater. Jika kurang dari 3 volt AC, maka ini bisa menjadi penyebab CRT redup. Jika demikian, silahkan ganti resistor yang berfungsi sebagai pembatas. Atau kerusakan tidak keluar tegangan sama sekali dari kaki flyback. Jika terjadi seperti tidak adanya output dari kaki flyback untuk heater, bisa jadi flyback rusak. Namun jika tegangan lain normal, daripada mengganti flyback, biasanya dilakukan membuat tegangan dari ferrit flyback. Kita bisa memanfaatkan ferrit flyback dengan cara melilitkan kawat tembaga untuk menciptakan tegangan hingga 5 volt AC. Dengan demikian, kita tidak perlu repot mengganti flyback.

4. Tegangan Video 180V DC

Tegangan video berfungsi menguatkan penembak warna merah, hijau, dan biru. Jika tegangan ini drop, bisa mengakibatkan kerusakan seperti layar redup, warna pudar, bahkan layar gelap tidak ada cahaya sama sekali. Hal paling sering dijumpai adalah melemahnya tegangan yang dipicu oleh elko filter 180 volt mengalami kekeringan. Elko ini berukuran antara 22 µF-47 µF 250 volt. Jika pun masih bagus secara fisik, lebih baik diganti saja.

5. Tegangan B+115 Volt

Tegangan ini berfungsi sebagai penyuplai flyback. Jika terjadi drop, maka bisa mengakibatkan kerusakan pada TV CRT yang sangat dominan. Bahkan bisa mengakibatkan TV tidak bisa bekerja sama sekali. Salah satu masalah yang timbul adalah yang kita bahas kali ini, yaitu layar CRT redup. Pernah beberapa kali saya mendapat servisan TV dengan keluhan layar redup, dan hanya dengan mengganti elko filter B+ masalah teratasi. Hanya elko kering bisa mengakibatkan layar redup. Elko B+ berukuran 160 volt terletak di sekunder atau output regulator.

6. Tegangan ABL

ABL berhubungan langsung dengan IC Croma. Fungsinya sebagai pengaturan kecerahan melalui kontrol IC Croma. Yang sering terjadi adalah molornya resistor yang membatasi antara IC Croma dan output ABL pada kaki flyback. Jika resistor putus atau molor, biasanya mengakibatkan terjadinya layar redup. Cek secara pasti karena resistor ini sangat penting. Jika pengukuran salah atau memahami ukuran salah saat mengganti dengan nilai yang salah pula, akan mengakibatkan kerusakan pada IC Croma.

7. Soket CRT

Jika terjadi kerusakan pada soket CRT, akan ditandai dengan ketika dinyalakan, layar TV akan nampak redup, namun setelah beberapa saat gambar menjadi terang. Hal ini biasanya terjadi jika pada proses pengukuran menghasilkan tegangan semua normal. Misalnya heater, video, ABL, B+, normal semua namun layar redup baru ganti soket, atau ganti soket dulu baru yang lainnya. Prioritaskan berdasarkan gejala yang dialami oleh televisi. Misalnya, gambar baru jelas setelah beberapa saat, maka saya sarankan untuk mengganti soket CRT terlebih dahulu. Begitu pula sebaliknya.

8. CRT Rusak

Pemungkas pada kerusakan layar redup adalah emisi tabung yang sudah lemah sehingga memicu terjadinya layar redup. Menentukan ini harus melalui tahap-tahap sebelumnya. Jika kurang yakin, bisa diuji dengan tabung yang lain.

Demikianlah servis TV dengan kerusakan TV layar gelap dapat tertangani dengan mudah karena kepastian komponen mana yang harus diukur terlebih dahulu sebelum menentukan apakah tabung atau kerusakan disebabkan oleh komponen pendukungnya. Semoga bermanfaat!
Muhlisun TMG
Muhlisun TMG Saya memiliki pengalaman dan hobi di bidang elektronika terutama dalam memperbaiki TV, peralatan audio, dan parabola. Selain memperbaiki, saya juga suka merakit dan bereksperimen. Saya telah terjun di dunia elektronik sejak tahun 2014 hingga sekarang. Saya menulis pengalaman saya melalui blog di www.soldiradem.com sejak 2016.