Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Mengganti Flyback TV

Sekedar peringatan sekaligus menjadi catatan penting dalam hidup saya selaku menjadi seorang teknisi elektronik terutama tv. Yaitu saat mengganti flyback ternyata ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum benar-benar mengganti flyback.

1. Memastikan apakah flyback rusak atau komponen lainya

Benar saja, terkadang kita tergesa-gesa saat akan mengganti sebuah komponen karena harapannya adalah ingin pekerjaan cepat selesai. Namun terkadang hal Ini justru membuat pekerjaan menjadi lebih lama, jika ternyata komponen yang kita ganti tersebut tidak rusak. Nah dengan begitu kita untuk kedepannya tergesa-gesa dalam mengambil keputusan tidaklah baik dalam mengganti komponen. Terutama flyback. Yang notabene tidak pasti mengenai kerusakan sebuah flyback.

2. Memastikan tegangan dalam keadaan normal

Dalam beberapa merek televisi, flyback rusak dikarenakan output flyback yang bermasalah. Namun sebelum memeriksa output flyback, pastikan bahwa tegangan input normal terlebih dahulu. Input atau sering disebut B+ harus dalam keadaan standar normal. Jika B+ melonjak melewati batas normal, tentu ini akan berakibat pada output flyback juga akan naik, begitu sebaliknya jika b+ drop pasti akan memengaruhi output flyback. Jadi sebelum memutuskan mengganti flyback hendaknya perhatikan tegangan input. Karena rusak dan tidaknya sebuah flyback juga dilihat dari segi output tegangan. Kecuali penggantian karena flyback bocor.

3. Jangan percaya pada flyback baru

Hal ini pernah saya alami dulu, ketika awal mengenal memperbaiki televisi. Ketika mengganti sebuah flyback, polos saja yaitu langsung menyalakan tv setelah penggantian flyback selesai. Alhasil ada beberapa komponen yang mati akibat tegangan output flyback tidak normal. Meski flyback dalam keadaan baru. Ternyata dampaknya sangat fatal akibat flyback yang cacat. Heater tabung terputus.  Sehingga menjadi pukulan telak bagi diri saya sendiri. Setelah kejadian tersebut saya mengambil kesimpulan bahwa saat akan penggantian flyback ada beberapa yang harus diperhatikan. Yaitu memutus jalur heater , memutus jalur ABL, dan jangan dulu memasang transistor horizontal, dipastikan bahwa output sudah dalam keadaan normal baru kemudian disambung setelah dipastikan normal.

4. Mempelajari jalur kaki flyback


Hal ini sangat penting sekali dilakukan ketika kita mengganti flyback dengan seri persamanya.  Jika mengambil persamaan dari internet secara mentah-mentah ,ini akan sangat berbahaya apabila kita tidak mengetahui urutan pasti fungsi dari masing masing kaki flyback. Untuk itu perlunya pemahaman jalur pcb pada tv yang akan diganti flyback dengan menyamakan data site. Sehingga tidak terjadi kesalahan pada urutan kaki.

Itulah beberapa catatan penting hal yang perlu diperhatikan sebelum mengganti flyback. Semoga catatan saya ini bermanfaat pula untuk anda yang belum pernah mengalami kejadian yang saya alami.  Sehingga dapat terhindar dari kerusakan yang lebih parah saat penggantian flyback. Parahnya bukan hanya mesin yang semakin rusak namun juga keselamatan crt juga sangat di pertarungan jika kekeliruan dalam mengganti flyback.

Baca juga: persamaan flyback tv polytron

Muhlisun TMG
Muhlisun TMG Saya memiliki pengalaman dan hobi di bidang elektronika terutama dalam memperbaiki TV, peralatan audio, dan parabola. Selain memperbaiki, saya juga suka merakit dan bereksperimen. Saya telah terjun di dunia elektronik sejak tahun 2014 hingga sekarang. Saya menulis pengalaman saya melalui blog di www.soldiradem.com sejak 2016.

Posting Komentar untuk "Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Mengganti Flyback TV"