Fungsi Transformator Step Down & Step Up Pada Rangkaian Elektronik


Transformator atau sering disebut sebagai trafo ini memiliki dua fungsi yaitu menurunkan tegangan dan manikkan tegangan. Atau istilah tekniknya, trafo step up dan trafo stap down.

Trafo memiliki dua bagian yaitu bagian prmer dan bagian sekunder. Bagian primer adalah sebagai input, sedangkan sekunder sebagai output tegangan.

Prinsip kerja trafo menggunakan pinsip induksi elektromagnetik. Ketika tegangan bolak balik AC , masuk kedalam lilitan primer akan menimbulkan fluks magnet. Fluk magnet bolak balik ini akan menginduksikan gaya gerak listrik (ggl) dalam lilitan sekunder. ggl inilah yang akan mempengaruhi lilitan sekunder untuk mengalirkan tegangan sesuaililitan sekunder, tegangan naik maupun tegangan turun.

Fungsi trafo step dwon 

Ciri pada transformator penurun tegangan ialah jumlah lilitan primer lebih banyak dibanding lilirtan sekunder. contoh yang seringdigunakan ialah trafo kotak dan trafo butat/toroid.
traformator step down banyak sekali digunakan di berbagai perangkat elektronik terutama pada bagian power suplay. Bahkan jika dibandingkan dengan transformator step up maka trafo step down lebih sering digunakan. Maka dalam pembelajaran elektronika petama kali akan diajarkan untuk memahami power suplay step down.

Fungsi tranformator step up

Step up berarti berfungsi penaik tegangan, ciri secara fisik komponen transformator step up ialah lilitan sekunder lebih banyak dibanding lilitan primer. transformator step up sering digunakan pada sistem kerja pembangkit listrik untuk menyalurkan tegangan dengan jarak jauh, karena tegangan akan semakin berkurang apabila melalui konduktor/kabel panajng. dan setelah sampai pada satu ttitik pal kemudian baru di turunkan lagi dengan trafo step down menjadi 220 v AC. Contoh trafo step up dalam rangkaian elektronik ialah flyback pada tv crt untuk menyuplay katoda membutuhkan tegangan 20.000-25.000 Kv.

Fungsi Transformator Dalam rangkaian elektronik 

Step up dan step down dalam rangkaian elektronika sangat berkaitan erat. Peran step up tidak akan bisa bekerja dalam rangkaian elektronik, apabila tidak melalui trafo stepdown. Apabila langsung bekerja di 220 volt, pasti sistem ini tidak efesien secara tempat dan kerja.

Contoh perngkat yang menggunakan tranformator ini ialah tv, amplifier, komputer, dan perangkat elektronik lain yang menggunakan power suplay. karena beberapa perangkat elektronik ada yang tidak menggunakan transformator, misalnya; Setrika, solder, mejikom, bohlamp.

Itulah fungsi transformator step up dan step down keduanya sangat berkaitan apabila di dalam rangkaian elektronika.
Baca juga: fungsi elco pada rangkaian elektronik

sumber: wikipedia.org/wiki/transformator

Muhlisun TMG
Muhlisun TMG Saya memiliki pengalaman dan hobi di bidang elektronika terutama dalam memperbaiki TV, peralatan audio, dan parabola. Selain memperbaiki, saya juga suka merakit dan bereksperimen. Saya telah terjun di dunia elektronik sejak tahun 2014 hingga sekarang. Saya menulis pengalaman saya melalui blog di www.soldiradem.com sejak 2016.

Posting Komentar untuk "Fungsi Transformator Step Down & Step Up Pada Rangkaian Elektronik"