Cara Menentukan Jumlah Transistor Final agar Efisien dan Hemat

Cara menentukan Jumlah transistor final agar efisien dan hemat

Jumlah transistor final yang dibutuhkan untuk sebuah power amplifier dapat dihitung dengan membagi daya output dengan daya per transistor. Jadi agar lebih efisien di harga produksi kita harus menghitung agar tidak mubazir.

Efisiensi power amplifier adalah rasio antara daya output dengan daya input.

Berikut adalah penjelasan lebih lanjut untuk masing-masing:

Cara menghitung daya sebuah power amplifier adalah dengan mengalikan tegangan output dengan arus output.

Rumus untuk menghitung daya output sebuah power amplifier adalah sebagai berikut:

P = V * I

dimana:

P adalah daya output (dalam watt)

V adalah tegangan output (dalam volt)

I adalah arus output (dalam ampere)

Misalkan, sebuah power amplifier memiliki tegangan output 45 volt dan arus output 10 ampere, maka daya outputnya adalah:

P = 45 * 10 = 450 watt

Jumlah transistor final yang dibutuhkan untuk sebuah power amplifier dapat dihitung dengan membagi daya output dengan daya per transistor.

Daya per transistor biasanya ditentukan oleh pabrikan transistor. Misalnya, sebuah transistor final memiliki daya 150 watt, maka untuk menghasilkan daya output 500 watt, dibutuhkan 3 transistor final.

450 watt / 150 watt/transistor = 3 transistor

Efisiensi power amplifier adalah rasio antara daya output dengan daya input.

Rumus untuk menghitung efisiensi power amplifier adalah sebagai berikut:

η = P_out / P_in

dimana:

η adalah efisiensi power amplifier (dalam %)

P_out adalah daya output (dalam watt)

P_in adalah daya input (dalam watt)

Misalkan, sebuah power amplifier memiliki daya output 500 watt dan daya input 700 watt, maka efisiensinya adalah:

η = 500 watt / 700 watt = 71,42%

Dari ketiga key takeaway di atas, dapat disimpulkan bahwa untuk merakit sebuah power amplifier, kita perlu mengetahui tegangan dan arus output yang diinginkan, serta daya per transistor. Dengan mengetahui hal-hal tersebut, kita dapat menghitung jumlah transistor final yang dibutuhkan dan efisiensi power amplifier yang dihasilkan.

Jumlah transistor final yang dibutuhkan untuk sebuah power amplifier dapat dihitung dengan membagi daya output dengan daya per transistor.

Efisiensi power amplifier adalah rasio antara daya output dengan daya input.

Efisiensi power amplifier yang baik adalah kisaran 60-70%.

Kualitas PSU dan driver juga berpengaruh terhadap efisiensi power amplifier.

Penentuan jumlah transistor final dan efisiensi power amplifier dapat membantu memaksimalkan biaya dan kualitas power amplifier.

Baca juga: cara menentukan jumlah set transistor final toshiba

Berikut adalah penjelasan lebih lanjut untuk masing-masing key takeaway:

Jumlah transistor final yang dibutuhkan untuk sebuah power amplifier dapat dihitung dengan membagi daya output dengan daya per transistor.

Daya per transistor biasanya ditentukan oleh pabrikan transistor. Misalnya, sebuah transistor final memiliki daya 150 watt, maka untuk menghasilkan daya output 500 watt, dibutuhkan 3 transistor final.

500 watt / 150 watt/transistor = 3 transistor

Efisiensi power amplifier adalah rasio antara daya output dengan daya input.

Rumus untuk menghitung efisiensi power amplifier adalah sebagai berikut:

η = P_out / P_in

dimana:

η adalah efisiensi power amplifier (dalam %)

P_out adalah daya output (dalam watt)

P_in adalah daya input (dalam watt)

Misalkan, sebuah power amplifier memiliki daya output 500 watt dan daya input 700 watt, maka efisiensinya adalah:

η = 500 watt / 700 watt = 71,42%

Efisiensi power amplifier yang baik adalah kisaran 60-70%.

Efisiensi power amplifier yang baik adalah yang dapat menghasilkan daya output yang besar dengan daya input yang kecil. Semakin tinggi efisiensi power amplifier, maka semakin hemat daya yang digunakan.

Kualitas PSU dan driver juga berpengaruh terhadap efisiensi power amplifier.

PSU yang berkualitas akan menghasilkan daya output yang stabil dan dapat memberikan daya yang cukup untuk power amplifier. Driver yang berkualitas juga akan dapat mengoptimalkan kinerja transistor final sehingga dapat menghasilkan daya output yang lebih besar.

Baca juga: cara merakit transistor final secara paralel

Penentuan jumlah transistor final dan efisiensi power amplifier dapat membantu memaksimalkan biaya dan kualitas power amplifier.

Dengan menentukan jumlah transistor final yang tepat, kita dapat memaksimalkan biaya power amplifier. Dengan menghitung efisiensi power amplifier, kita dapat mengetahui kualitas power amplifier yang kita buat.

Muhlisun TMG
Muhlisun TMG Saya memiliki pengalaman dan hobi di bidang elektronika terutama dalam memperbaiki TV, peralatan audio, dan parabola. Selain memperbaiki, saya juga suka merakit dan bereksperimen. Saya telah terjun di dunia elektronik sejak tahun 2014 hingga sekarang. Saya menulis pengalaman saya melalui blog di www.soldiradem.com sejak 2016.