Widget HTML #1

Review Poco F7 Sang Raja Mid-Range Kembali!

Sioldiradem Blog - Panggung persaingan smartphone kelas menengah kembali bergejolak. Setelah sempat meredup di tengah gempuran rival-rival baru, sang legenda hidup, Poco F series, akhirnya kembali hadir dengan Poco F7. Bukan sekadar hadir, tapi datang untuk merebut kembali tahta yang sempat diragukan. Banyak yang mengira Poco lebih memilih fokus di kelas premium dengan varian Pro dan Ultra, meninggalkan pasar yang semakin ramai dan menantang ini. Apalagi dengan munculnya para penantang baru seperti iQOO Neo series yang menawarkan spesifikasi kelas atas dengan harga yang agresif. Namun, Poco punya rencana lain.

Poco F7 hadir bukan untuk menghindar, melainkan untuk membuktikan bahwa tradisi "value for money" yang menjadi DNA seri ini masih tetap terjaga, bahkan ditingkatkan. Dengan harga awal yang sangat menarik di kisaran 5,6 juta rupiah (mirip dengan harga peluncuran Poco F6 tahun lalu), Poco F7 menawarkan kombinasi spesifikasi dan fitur yang sulit ditandingi oleh para pesaingnya. Harga ini mungkin akan sedikit naik setelah masa promosi, tapi bahkan di harga normal 6 juta rupiah pun, perangkat ini tetap menawarkan value yang luar biasa.

Desain yang Naik Kelas: Premium di Setiap Sentuhan

Review Poco F7

Jika generasi-generasi sebelumnya dikenal dengan bodi plastik, Poco F7 hadir dengan desain yang benar-benar baru dan terasa jauh lebih premium. Bagian belakangnya kini menggunakan material kaca yang memberikan kesan mewah dan elegan, dipadukan dengan bingkai metal yang kokoh, bukan lagi polikarbonat. Perubahan ini membuat Poco F7 terasa lebih solid dan mahal dibandingkan pendahulunya. Bahkan bisa dibilang, dari segi desain, inilah seri Poco F yang paling premium yang pernah ada.

Ukuran layar juga mengalami peningkatan signifikan menjadi 6,83 inci, dengan bezel yang tipis, memberikan pengalaman visual yang lebih luas dan imersif. Sudut-sudut layar yang membulat mengingatkan pada desain ponsel kelas atas seperti Google Pixel, semakin menambah nilai estetika perangkat ini. Namun, perlu diingat, layar yang lebih besar berarti bodi yang lebih lebar, sehingga mungkin kurang nyaman digenggam bagi pemilik tangan kecil. Bobotnya pun lumayan, mencapai 215 gram.

Soal pilihan warna, Poco menawarkan beberapa opsi, termasuk varian silver yang tampil cukup berani dengan aksen ala gaming, lengkap dengan logo Snapdragon dan motif-motif unik. Meskipun desain ini mungkin tidak cocok untuk semua orang, namun memberikan sentuhan khas Poco yang tidak terlalu "alay". Bagi yang lebih menyukai tampilan minimalis, tersedia juga pilihan warna hitam dan putih yang lebih kalem. Yang menarik, Poco F7 kini dilengkapi sertifikasi IP68, yang berarti tahan terhadap debu dan air. Sebuah peningkatan signifikan dibandingkan seri F sebelumnya.

Performa Gahar dengan Snapdragon 8s Gen 4: Kekuatan Flagship di Kelas Menengah

Review Poco F7

Salah satu daya tarik utama Poco F7 adalah performanya yang ditenagai oleh chipset Snapdragon 8s Gen 4. Chipset ini menawarkan performa yang setara dengan ponsel-ponsel flagship tahun 2024, namun dengan harga yang jauh lebih terjangkau. Snapdragon 8s Gen 4 menjadi upgrade signifikan dari generasi sebelumnya, dan juga digunakan pada rivalnya, iQOO Neo 10.

Namun, keunggulan Poco F7 tidak hanya terletak pada chipsetnya saja. Poco F7 hadir dengan RAM 12GB dan memori internal 512GB sebagai satu-satunya pilihan. Ini adalah langkah berani yang membedakan Poco F7 dari para pesaingnya, termasuk iQOO Neo 10 yang dengan harga yang sama, hanya menawarkan RAM 8GB dan memori internal 256GB. Kombinasi RAM dan memori internal yang besar ini memastikan kelancaran multitasking dan ruang penyimpanan yang lega untuk semua kebutuhan Anda.

Baca juga: Poco x7 juga menarik

Dalam pengujian benchmark Antutu, Poco F7 mampu mencetak skor antara 1,8 juta poin dalam mode balance, hingga 2 juta poin dalam mode performance. Skor ini membuktikan bahwa Poco F7 mampu melibas berbagai aplikasi dan game dengan mudah. Untuk game-game ringan seperti Mobile Legends: Bang Bang, Poco F7 mampu menjalankan game dengan lancar pada setting maksimal 120fps.

Namun, untuk game-game berat seperti Genshin Impact dengan setting tertinggi, performanya sedikit kurang stabil. Frame rate cenderung fluktuatif antara 40-60fps, meskipun sudah menggunakan mode performance. Hal ini diduga disebabkan oleh panas yang dihasilkan oleh Snapdragon 8s Gen 4. Meskipun Poco F7 dilengkapi dengan sistem pendingin yang luas, namun suhu pada bagian depan ponsel bisa mencapai 45-46 derajat Celcius saat bermain game berat.

Baterai Besar dan Pengisian Daya Cepat: Siap Menemani Aktivitas Seharian

Review Poco F7

Poco F7 dibekali dengan baterai berkapasitas 6500 mAh, yang cukup besar untuk menemani aktivitas sehari-hari. Namun, perlu diingat bahwa Snapdragon 8s Gen 4 cukup boros daya. Dalam pengujian, bermain Mobile Legends: Bang Bang selama 30 menit menghabiskan sekitar 12% baterai, sedangkan bermain Genshin Impact dengan setting tertinggi menghabiskan sekitar 15% baterai. Untuk streaming YouTube, konsumsi baterainya lebih hemat, sekitar 5-6% per jam.

Untungnya, Poco F7 dilengkapi dengan pengisian daya cepat 90W. Dalam pengujian, mengisi daya selama 15 menit mampu mengisi baterai hingga 43%, sedangkan mengisi daya selama 40 menit mampu mengisi baterai hingga penuh. Poco F7 juga mendukung reverse charging dengan kabel hingga 22.5W, memungkinkan Anda untuk mengisi daya perangkat lain menggunakan ponsel ini. Sayangnya, Poco F7 belum mendukung bypass charging dan wireless charging.

Layar yang Bagus, Tapi Bukan yang Terbaik

Layar Poco F7 memang bagus, namun tidak terlalu istimewa dibandingkan dengan fitur-fitur lainnya. Layar ini berukuran 6,83 inci dengan resolusi 1.5K dan refresh rate 120Hz yang adaptif. Tingkat kecerahannya cukup tinggi sehingga tetap nyaman digunakan di bawah sinar matahari langsung. Layar ini juga dilindungi oleh kaca Corning Gorilla Glass 7i. Meskipun demikian, fitur-fitur ini sudah umum ditemukan pada ponsel-ponsel kelas menengah lainnya.

Update Software Jangka Panjang: Investasi yang Menguntungkan

Salah satu hal yang patut diapresiasi dari Poco F7 adalah komitmen Poco untuk memberikan update software jangka panjang. Poco menjanjikan update sistem operasi hingga 4 tahun ke depan, dan update patch keamanan hingga 6 tahun ke depan. Ini adalah investasi yang menguntungkan bagi pengguna, karena memastikan ponsel tetap aman dan mendapatkan fitur-fitur terbaru dalam jangka waktu yang lama. Poco F7 hadir dengan HyperOS 2 berbasis Android 15.

Tanpa Iklan? Semoga Saja…

Yang menarik, selama pengujian, tidak ditemukan iklan pada aplikasi bawaan Poco F7. Ini adalah hal yang jarang terjadi pada ponsel Poco, yang biasanya dikenal dengan iklan yang cukup mengganggu. Namun, belum ada jaminan bahwa Poco F7 akan bebas iklan selamanya. Bisa saja Poco tiba-tiba mengaktifkan iklan melalui update software. Mari berharap hal ini tidak terjadi.

Kamera yang Mumpuni: Hasil Foto yang Memuaskan

Review Poco F7

Poco F7 dilengkapi dengan sistem dua kamera belakang, terdiri dari kamera utama 50MP dengan OIS dan kamera ultrawide 8MP. Kamera selfie-nya beresolusi 20MP. Hasil foto dari kamera utama tergolong bagus, dengan detail yang tajam, baik di siang hari maupun malam hari. Zoom 2x pun masih menghasilkan foto yang detail. Warna yang dihasilkan juga terlihat natural. Untuk perekaman video, kamera depan Poco F7 mampu merekam video 1080p 60fps dengan stabil.

Kesimpulan: Raja Mid-Range yang Sulit Ditandingi

Secara keseluruhan, Poco F7 adalah ponsel kelas menengah yang sangat menarik dan sulit ditandingi oleh para pesaingnya. Dengan kombinasi performa tinggi, desain premium, baterai besar, pengisian daya cepat, dan komitmen update software jangka panjang, Poco F7 menawarkan value for money yang luar biasa. Meskipun ada beberapa kekurangan seperti performa gaming yang kurang stabil pada setting tertinggi dan layar yang tidak terlalu istimewa, namun keunggulan-keunggulan lainnya jauh lebih menonjol.

Poco F7 membuktikan bahwa sang raja mid-range belum kehilangan taji. Dengan segala kelebihan yang ditawarkannya, Poco F7 layak menjadi pilihan utama bagi mereka yang mencari ponsel kelas menengah dengan spesifikasi tinggi dan harga yang terjangkau. Aura sang raja memang masih sangat terasa pada Poco F7.

Muhlisun TMG
Muhlisun TMG Saya memiliki pengalaman dan hobi di bidang elektronika terutama dalam memperbaiki TV, peralatan audio, dan parabola. Selain memperbaiki, saya juga suka merakit dan bereksperimen. Saya telah terjun di dunia elektronik sejak tahun 2014 hingga sekarang. Saya menulis pengalaman saya melalui blog di www.soldiradem.com sejak 2016.

Posting Komentar untuk "Review Poco F7 Sang Raja Mid-Range Kembali!"