Kelebihan Trafo Toroid vs Trafo Biasa

Kelebihan Trafo Toroid vs Trafo Biasa
Trafo EI dan Trafo donat

Trafo toroid atau sering disebut trafo donat merupakan trafo yang memilki inti bulat sehingga disebut toroid. Menurut Wikipedia ternyata kata toroid berasal dari istilah dalam matematika yaitu toroidal adalah permukaan revolusi dengan lubang di tengahnya, seperti donat,. Sumbu revolusi melewati lubang sehingga tidak memotong permukaan.

Toroid tidak serta merta hanya untuk kebutuhan trafo step-up atau step-down, dalam penerapanya sekarang ini telah berkembang di rangkaian induktor. Hal ini karena toroid memliki sistem magnet tertutup tidak menimbulkan efek medan magnet yang mempengaruhi komponen lain. Toroid akan sering kita temui di berbagai motherboard sebagai induktor.

Trafo toroid atau sering kita sebut trafo donat saat ini menjadi perburuan para penggemar audio karena banyak kelebihan dibandingkan dengan trafo kotak biasa untuk digunakan sebagai power suplay amplifier.

Jika kita lihat amllifier build UP menggunakan trafo toroid dan jarang menggunakan trafo kotak. Hal inilah yang menguatkan bahwa trafo toroid memiliki kelebihan dibanding trafo kotak biasa.

Berikut kelebihan trafo toroid vs trafo biasa Saat digunakan untuk amplifier dan peralatan audio lainnya:

1.  Efesien Menurut beberapa sumber mengatakan bahwa trafo toroid memiliki efektivitas kerja sebesar 80%-90 %. Sedangkan trafo ei dibawah 80%,  hal ini biasanya berdasarlan kualitas tembaga yang digunakan.

2. Toroid lebih ringan dibandingkan trafo biasa yang menggunakan inti besi.

3. Mudah dipasang di dalam box hanya menggunakan satu baut.

4. Meskipun menghasilkan magnet lebih kuat, trafo toroid Tidak menimbulkan Medan magnet yang mengganggu komponen lain

5. Kerja lebih efektif karena menghasilkan panas lebih dingin dari trafo biasa.

6. Penggunaan pada perlengkapan audio, lebih minim gangguan dan dapat mengurangi 10%-15% hum dan nois.

7. Bisa dibilang lebih kecil konsumsi daya dibandingkan trafo biasa ketika tanpa beban.

Kekurangan trafo toroid untuk amplifier daya besar

1. Trafo toroid pada saat start pertama akan sangat berat saat digunakan sebagai trafo step down pada amplifier.

2. Harganya lebih mahal dibanding trafo biasa.

Itulah kelebihan dan kekurangan trafo toroid vs trafo biasa atau kotak yang bisa saya rangkum semoga bermanfaat.

Soldiradem.com


Muhlisun TMG
Muhlisun TMG Saya memiliki pengalaman dan hobi di bidang elektronika terutama dalam memperbaiki TV, peralatan audio, dan parabola. Selain memperbaiki, saya juga suka merakit dan bereksperimen. Saya telah terjun di dunia elektronik sejak tahun 2014 hingga sekarang. Saya menulis pengalaman saya melalui blog di www.soldiradem.com sejak 2016.

Posting Komentar untuk "Kelebihan Trafo Toroid vs Trafo Biasa"